Pages

Subscribe:

Pengikut

Jumat, 30 November 2012

Desain Informasi

Pengertian Desain yaitu sebagai suatu kerangka atau terapan, arsitektur, dan berbagai pencapaian kreatif lainnya dalam suatu seni. Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari ordersekuens dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan dari sumber kepada penerima yang berguna untuk memberikan pengetahuan akan sesuatu hal bagi sang penerima Informasi. Dari kedua pengertian diatas desain dan informasi maka dapat disimpulkan bahwa desain informasi yaitu suatu seni desain yang menggambarkan kerangka suatu informasi dalam menyampaikan suatu masalah kepada pihak lain agar informasi yang disampaikan terlihat menarik dan lebih mudah dimengerti bagi siapa saja yang membaca inormasi tersebut.Desain memainkan peranan penting dalam efektif komunikasi informasi. Sebagaimana telah kita lihat, desain dapat mengkomunikasikan informasi yang sangat spesifik dalam cara yang sangat spesifik, dan kemampuan ini dapat diklasifikasikan sebagai informasi desain. Desain informasi meliputi desain strategi yang diarahkan untuk sosialisasi informasi yang tepat untuk akhir tertentu.


Berfokus pada presisi Banyak desain harus menyertakan informasi umum yang kurang presisi, yang dapat menyebabkan ambiguitas. Desain informasi bertujuan untuk berkomunikasi spesifik dan rinci. Pesan, seperti bagaimana merakit flat-pack furniture, persyaratan dosis untuk obat obatan, tanggal, waktu dan lokasi kejadian, bagaimana untuk menginstal perangkat lunak komputer, atau keseimbangan untuk membayar pada kartu kredit. Desain kondisi ini melayani untuk menarik perhatian ke informasi kunci sehingga adalah desain informasi ini bersifat  tegas.

Sebuah desain faktur dapat menampilkan ukuran teks yang berbeda untuk mendirikan sebuah hirarki yang jelas menyajikan total Angka, atau mengatur teks terhadap warna yang berbeda latar belakang, yang membedakan antara pembayaran jatuh tempo dan pembayaran diterima. Penggunaan diagram dapat sering berkomunikasi lebih baik daripada kata-kata, yang mengapa instruksi perakitan biasanya termasuk gambar atau ilustrasi. Ini juga merupakan alasan mengapa banyak utilitas tagihan sekarang termasuk grafik konsumsi, memungkinkan konsumen untuk melihat bagaimana tingkat perubahan konsumsi mereka dari bulan ke bulan.

Desain Informasi memainkan peranan penting dalam efektif komunikasi informasi. Sebagaimana telah kita lihat, desain dapat mengkomunikasikan informasi yang sangat spesifik dalam cara yang sangat spesifik, dan kemampuan ini dapat diklasifikasikan sebagai informasi desain. Desain informasi meliputi desain strategi yang diarahkan untuk sosialisasi informasi yang tepat untuk hasil akhir yang akurat.

Macam- macam symbol di dalam Desain Informasi :

Ikon

Grafik elemen yang mewakili sesuatu yang lain dengan mengurangi sesuatu dengan karakteristik yang sederhana dan langsung diakui.

logo

Sebuah simbol grafis yang dirancang untuk mewakili karakter perusahaan, produk, layanan atau badan lainnya, seperti gambar bangau yang merupakan logo brand dari salah satu merek kecap manis yaitu kecap bangau.

logotype

Logo tipe berfungsi dengan benar mengidentifikasi organisasi yang mereka lihat - logo juga merinci nama perusahaan. Karakter digunakan dan ditata sedemikian rupa untuk memberikan indikasi kekuatan perusahaan atau budaya

Referensi :

Wikipedia
Fundamental of Graphics Design



Rabu, 21 November 2012

Tutorial Adobe Photoshop Untuk Memanipulasi Photo

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan cara bagaimana suatu objek atau bidang, gambar maupun photo dapat dimanipulasi menggunakan suatu aplikasi (software) yang digunakan dalam bidang gambar atau desian grafis, untuk kali ini saya akan menjelaskan beberapa cara bagaimana memanipulasi suatu photo dengan menggunakan aplikasi adobe photoshop.
Sebelum memulai penjelasan, ada baiknya kita ketahui dahulu, apasih Photoshop itu ?
"Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 , versi keduabelas adalah Adobe Photoshop CS5 , dan versi yang terakhir (ketigabelas) adalah Adobe Photoshop CS6.
Photoshop tersedia untuk Microsoft Windows, Mac OS X, dan Mac OS; versi 9 ke atas juga dapat digunakan oleh sistem operasi lain seperti Linux dengan bantuan perangkat lunak tertentu seperti CrossOver."  Untuk menjalankan software ini minimal suatu komputer harus memiliki beberapa spesifikasi-spisifikasi seperti berikut diantaranya yaitu :
1. Prosessor Kelas Intel Pentium III atau Pentium IV
2. Sistem operasi Microsoft Windows 2000 dengan Service Pack 3 atau
    Windows XP
3. 192 MB memori atau direkomendasikan 256 MB
4. 280 MB atau lebih kapasitas ruang hardisk kosong
5. Monitor dengan VGA Card 16 bit atau lebih
6. Resolusi Monitor 1024 x 768 atau lebih
7. CD ROM Drive (minimal untuk proses instalasi)
8. Internet atau koneksi telepon untuk aktivasi Phtoshop CS

Pada kesempatan kali ini saya akan memanfaatkan aplikasi ini untuk memanipuliasi foto dan gambar saya, misalnya yaitu  saya seolah-olah sedang berada di sirkuit sedang melakukan balapan dengan para pembalap favorit saya.
Untuk memanipulasi foto tersebut kita membutuhkan 2 foto yang ingin kita manipulasi, satu dari foto tersebut adalah foto kita yang ingin kita manipulasikan ke foto ke 2 sebagai tujuan pengeditan ini.



Foto 1 Foto Tujuan
Foto 2. Foto yang akan di gabungkan ke- foto 1
Apabila kita sudah sudah menentukan pilihan file foto yang ingin kita satukan, buka kedua foto ini pada aplikasi photoshop.(file-open-pilih file)
setelah itu, pilih yang terdapat pada kotak tools photoshop untuk memilih gambar foto 2 yang akan dimasukan ke foto 1, lalu dengan move tool kita tarik ke jendela foto 2,
Setelah foto 2 dipindahkan ke jendela foto 1, pilih magic wand tool, tool ini berguna untuk memilih bagian yang dasar warnanya serupa, dan akan otomatis me-nyelect bagian yang serupa itu. latar merah yang kita pilih lalu kita hapus. jangan lupa set angka tolerance pada bagian tolerance menjadi 30, atau bisa seperlunya sesuai yang luas yg kita butuhkkan.
Kemudian setelah bagian background  pada layer 1 (foto 2) hapus semua dan sisakan bagian orang dan sepeda motornya dari foto 2 dengan menggunakan erase tools (tool untuk menghapus) secara cermat dan detail.
Selanjutnya pengaturan pada Color Balance yaitu untuk menentukan pengaturan warna pada gambar dengan berbagai warna agar terlihat serupa dengan yang asli dan terlihat lebih menarik pada tampilan gambarnya.

Manipulasi fotopun selesai yaitu dengan menggabungkan foto 1 dan foto 2 menjadi satu foto dengan pengeditan software photoshop.

Referensi :
Muhammad Adri, MT( Photoshop Basic - Teknologi Multimedia )

Senin, 15 Oktober 2012

Pengertian dan Sejarah Perkembangan Desain Grafis


Assalamualiakum, dan salam sejahtera buat semuanya, terima kasih yang sebesar-besarnya karena sudah mengunjungi blog saya ini, untuk artikel saat ini, saya akan membahas tentang Pengenalan Desain Grafis yang terdiri dari pembahasan tentang Pengertian Desain Grafis kemudian dilanjutkan dengan Histori/Sejarah dan Perkembangan Desain Grafis.

                                                        

Apa Itu Desain Grafis ?


Desain Grafis berasal dari 2 buah kata yaitu Desain dan Grafis, kata Desain berarti merupakan suatu proses perancangan , langkah-langkah  atau perbuatan. Dengan tujuan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan objek yang akan nyata dibuat.
Contoh : Ketika suatu bangunan akan dibangun atau didirikan pastilah di buat suatu rancangan atau pendiskripsian dari objek bangunan yang akan dibangun tersebut (sketsa gambar) nah sketsa gambar itu merupakan sebagian kecil contoh dari suatu desain grafis.
Sedangkan Grafis adalah titik atau garis yang berhubungan dengan cetak mencetak. Jadi dengan demikian Desain Grafis adalah kombinasi kompleks antara kata-kata, gambar, angka, grafik, foto dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran khusus dari seorang individu yang bisa menggabungkan elemen-elemen ini, sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus atau sangat berguna dalam bidang gambar. Kemudian merujuk dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas, Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. desain grafis diterapkan dalam desain komunikasi dan fine art. Seperti jenis desain lainnya, desain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), ataupun disiplin ilmu yang digunakan (desain). Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak..

Sejarah dan Perkembangan Desain Grafis.

Di era sekarang ini design grafis sudah sangat popular dan bahkan hampir setiap kegiatan kita berhubungan dengan design grafis. Banyak tercipta para designer-designer grafis muda yang professional, karena pada dasarnya kunci utama design grafis adalah mempunyai banyak ide. Tapi tahukah anda sejarah awal mula design grafis? Dan tentunya kita perlu mempelajari perkembangan dan sejarah design grafis. Untuk itu pada kesempatan kali ini, awalmula.com akan mengutip sedikit perjalanan atau perkembangan dan sejarah design grafis dari tahun ke tahun hingga sampai saat ini, untuk menambah wawasan kita terutama dalam dunia design grafis. Seperti yang kita ketahui, kunci utama dalam design grafis adalah mempunyai banyak ide dan mampu menguasai beberapa software-software design grafis seperti desktop publishing, webdesign, audiovisual dan rendering 3 Dimensi.

Pelacakan perjalanan sejarah desain grafis dapat ditelusuri dari jejak peninggalan manusia dalam bentuk lambang-lambang grafis (sign & simbol) yang berwujud gambar (pictograf) atau tulisan (ideograf). Gambar mendahului tulisan karena
gambar dianggap lebih bersifat langsung dan ekspresif, dengan dasar acuan alam (flora, fauna,landscape dan lain-lain). Tulisan/ aksara merupakan hasil konversi gambar, bentuk dan tata aturan komunikasinya lebih kompleks dibandingkan gambar. Belum ada yang tahu pasti sejak kapan manusia memulai menggunakan gambar sebagai media komunikasi. Manusia primitif sudah menggunakan coretan gambar di dinding gua untuk kegiatan berburu binatang. Contohnya seperti yang ditemukan di dinding gua Lascaux, Perancis.

Lambang/ aksara sebagai alat komunikasi diawali oleh bangsa Punesia (+ 1000 tahun SM), yang saat itu menggunakan bentuk 22 huruf. Kemudian disempurnakan oleh bangsa Yunani (+ 400 tahun SM) antara lain dengan mengubah 5 huruf menjadi huruf hidup. Kejayaan kerajaan Romawi di abad pertama yang berhasil menaklukkan Yunani, membawa peradaban baru dalam sejarah Barat dengan diadaptasikannya kesusasteraan, kesenian, agama, serta alfabet Latin yang dibawa dari Yunani. Pada awalnya bangsa Romawi menetapkan alfabet dari Yunani tersebut
menjadi 21 huruf : A, B, C, D, E, F, G, H, I, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, V, dan X, kemudian huruf Y dan Z ditambahkan dalam alfabet Latin untuk mengakomodasi kata yang berasal dari bahasa Yunani. Tiga huruf tambahan J, U dan W dimasukkan pada abad pertengahan sehingga jumlah keseluruhan alfabet Latin menjadi 26. Ketika perguruan tinggi pertama kali berdiri di Eropa pada awal milenium kedua, buku menjadi sebuah tuntutan kebutuhan yang sangat tinggi. Teknologi cetak belum ditemukan pada masa itu, sehingga sebuah buku harus disalin dengan tangan. Konon untuk penyalinan sebuah buku dapat memakan waktu berbulan-bulan. Guna memenuhi tuntutan kebutuhan penyalinan berbagai buku yang semakin meningkat serta untuk mempercepat kerja para penyalin (scribes), maka lahirlah huruf Blackletter Script, berupa huruf kecil yang dibuat dengan bentuk tipis-tebal dan ramping. Efisiensi dapat terpenuhi lewat bentuk huruf ini karena ketipis-tebalannya dapat mempercepat kerja penulisan. Disamping itu, dengan keuntungan bentuk yang indah dan ramping, huruf-huruf tersebut dapat dituliskan dalam jumlah yang lebih banyak diatas satu halaman buku.

Era Cetak.

Desain grafis berkembang pesat seiring dengan perkembangan sejarah peradaban manusia saat ditemukan tulisan dan mesin cetak. Pada tahun 1447, Johannes Gutenberg (1398-1468) menemukan teknologi mesin cetak yang bisa digerakkan dengan model tekanan menyerupai disain yang digunakan di Rhineland, Jerman, untuk menghasilkan anggur. Ini adalah suatu pengembangan revolusioner yang memungkinkan produksi buku secara massal dengan biaya rendah, yang menjadi bagian dari ledakan informasi pada masa kebangkitan kembali Eropa. Tahun 1450 Guterberg bekerjasama dengan pedagang dan pemodal Johannes Fust, dibantu oleh Peter Schoffer ia mencetak “Latin Bible” atau disebut “Guterberg Bible”, “Mararin Bible” atau “42 line Bible” yang diselesaikanya pada tahun 1456. Temuan Gutenberg tersebut telah mendukung perkembangan seni ilustrasi di Jerman terutama untuk hiasan buku. Pada masa itu juga berkembang corak huruf (tipografi). Ilustrasi pada masa itu cenderung realis dan tidak banyak icon. Seniman besarnya antara lain Lucas Cranach dengan karyanya “Where of Babilon”.

Pada perkembangan berikutnya, Aloys Senefelder (1771-1834) menemukan teknik cetak Lithografi. Berbeda dengan mesin cetak Guterberg yang memanfaatkan tehnik cetak tinggi, teknik cetak lithografi menggunakan tehnik cetak datar yang memanfaatkan prinsip saling tolak antara air dengan minyak. Nama lithografi tersebut dari master cetak yang menggunakan media batu litho. Tehnik ini memungkinkan untuk melakukan penggambaran secara lebih leluasa dalam bentuk blok-blok serta ukuran besar, juga memungkinkan dilakukannya pemisahan warna. Sehingga masa ini mendukung pesatnya perkembangan seni poster. Masa keemasan ini disebu-sebut sebagai “The Golden Age of The Poster”. Tokoh-tokoh seni poster tehnik lithogafi (1836-1893) antara lain Jules Cheret dengan karya besarnya “Eldorado: Penari Riang” (1898), “La Loie Fuller: Penari Fuller” (1897), “Quinquina Dubonnet” (1896), “Enu des Sirenes” (1899). Tokoh-tokoh lainya antara lain Henri de Toulouse Lautrec dan Eugene Grasset.

Batasan Media Design Grafis.
Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur. Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau desain multimedia. Batas dimensi pun telah berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafis bisa diterapkan menjadi sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang.

Prinsip dan Unsur Design.

Unsur dalam desain grafis sama seperti unsur dasar dalam disiplin desain lainnya. Unsur-unsur tersebut (termasuk shape, bentuk (form), tekstur, garis, ruang, dan warna) membentuk prinsip-prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut, seperti keseimbangan (balance), ritme (rhythm), tekanan (emphasis), proporsi (“proportion”) dan kesatuan (unity), kemudian membentuk aspek structural komposisi yang lebih luas.

Refrensi :

http://eliskey.student.umm.ac.id/2011/09/22/sejarah-design-grafis/

Senin, 18 Juni 2012

BMI (Body Mass Indeks)


BMI (Body Mass Indeks)
Aplikasi Penghitung Berat dan Tinggi Badan
           
BMI atau Body Mass Indeks yaitu suatu apikasi yang berguna untuk menghitung indeks berat dan tinggi badan seseorang. Jadi apabila seseorang ingin mengukur massa badannya secara perhitungan yang akurat apakah badan mereka ideal, kurus, atau gemuk bisa mencoba aplikasi ini. Cara kerja apalikasi ini yaitu dengan menerima inputan data tinggi dan berat badan seseorang, setelah itu program akan memproses inputan yang sudah diterima dan selanjutnya program pun akan menampilkan output.
            Contoh tampilan aplikasi :
 
Berdasarkan Output yang ditampilkan dapat disimpulkan bahwa. Kondisi ini Ideal yaitu dengan berat badan 154 lbs atau setara dengan 70 kilogram dan tinggi badan 70 inch atau setara dengan 170 cm, ini merupakan kondisi ideal dari tinggi dan berat tubuh manusia, artinya dalam kondisi ini seseorang itu baik-baik saja atau sehat, dan alangkah baiknya kalau kondisi tubuh seperti ini dapat di pertahankan. Untuk anda yang tertarik dengan aplikasi ini, silahkan anda dapat mendownloadnya di

http://www.mediafire.com/?kbdsifqfjmuj800

Semoga aplikasi ini dapat bermanfaat bagi anda.

Dan saya ucapkan Terima Kasih karena telah berkunjung ke blog saya.